Jakarta
stay high adalah masa transisi kehidupan di Jakarta setelah sang surya
tenggelam untuk istirahat tetapi kota ini tidak pernah tenggelam bahkan
istirahat , saat disini lah semua berganti peran dari yang gelap menuju terang,
pekerja kantoran menjadi seorang ayah, seorang ibu menjadi tunawisma, yang
lancar menjadi macet dan ada juga yang mulai membuka usaha untuk mennafkahi
untuk keluarga
suasana di jalan M.husni thamrin saat senja |
pedagang memulai usahanya di malam hari |
jam pulang kantor |
.
Jakarta bisa di sebut juga “MEGACITY” karena
perekonomian di sini sangat kuat dan biaya hidup yang terus meningkat setiap
tahunya, tak heran jika banyak penduduk dari kota lain mengadu nasib di sini,
seakan ruang ringkup kota ini adalah
ruang kerja mereka karena dari pagi, siang, malam, bahkan sampai pagi lagi
terus seperti itu rotasi kota ini yang di huni para pribumi bahkan para perantau, maka tak heran Jakarta
menjadi kota yang perekonomiannya terkuat di ASIA bahkan dunia.
suasana pertunjukan "fountain dance" di salah satu mall di Jakarta Pusat |
Transjakarta melintas di tengah kemacetan |
Kota ini terlihat mempesona pada saat malam
hari, oleh karena itu semua cahaya lampu jalanan, gedung-gedung, dan kendaraan
bermotor seperti kunang-kunang yang menghiasi dan melukis sebuah taman yang di
sebut Jakarta, tak heran bila aktifitas di kota ini tak ada hentinya .
sibuknya pasar tradisional saat malam har |
Bisa di pastikan kota ini yak kalah saing
dengan kota negara lain yang masyur permai di kata orang, coba lihat
sekelilingnya dan nikmati hirupikuknya
jangan hanya protes dengan keadaan buruknya saja tapi coba bersyukur atas
nikmatnya dengan begitu anda akan mengenal lebih jauh tentang jakarta yang
indah bukan dari sisi buruknya saja.
Foto&teks : Meidy adha