|
chimonk sedang tiduran menikmati waktu istirahatnya |
|
seorang anak memperhatikan dengan expresi kebingungan saat chimonk memrankan pura pura mati |
|
chimonk sedang beratraksi |
|
seorang penonton memberikan uang receh untuk chimonk |
|
anak anak berlahri ketakutan saat chimonk sedang menghampiri mereka |
|
chimong sedang mengandarai sepedah motor kayunya |
|
chimonk sedang berpose di hadapan penonton |
|
chimonk dan para rekan kerjanya bersiap pulang ke rumah |
Kebebasan, berkomunikasi kesesama, berkembangbiak, dan bersosialisasi
adalah kumpulan harapan yang menjadi bayang bayang kenyataan untuk “chimonk”
nama seekor monyet yang berusia 3 tahun dengan profesi sebagai pemeran utama
dalam pertunjukan topeng monyet, ia selalu di temani keluarganya yang berwujud
manusia dan sekaligus menjadi rekan kerjanya, ia melakukan pekerjaan ini
semenjak berusia 1 tahun dengan penghasilan Rp.150.000/hari “itu pun kalau lagi
rame” ucap pengasuhnya.
Pada dasarnya hewan adalah salah satu golongan mahluk hidup dengan
ciri-ciri bernafas,berkembangbiak, dan tumbuh. Tidak ada di dalam ciri-ciri itu
hewan sebagai mahluk pekerja yang harus mendapatkan uang sebagai penyambung
hidup pemiliknya, badan dan kaki-kakinya yang mungil itu letih berjalan dan
bekerja seharian, saya selalu mengikuti kemana topeng monyet ini menampilkan
atraksinya dan itu berdurasi sekitar 20 menit/penampilan dan itu terus berjalan
selama 7 hari penuh, jam istirahat monyet ini yaitu pada jam 12.00 siang dan
pada jam pulang sekitar jam 19.00 malam, tidak ada hari libur untuk pertunjukan
ini kecuali chimonk sakit baru pengasuhnya memberikan hari libur, sungguh
mahluk yang mulia.
-Semoga suatu saat kau menemukan
keluargamu yang sebenarnya chimonk-
Foto&Teks : Meidy Adha